Minggu, 02 November 2014

Tingkatkan Kualitas Guru di Banten, SGI Dompet Dhuafa Luncurkan Saung Guru

Diposting pada label:


PANDEGLANG, DDBantenKurikulum berganti di hampir setiap pergantian kepemimpinan. Hal tersebut tentu menuntut guru untuk selalu open minded dan survive terhadap perubahan-perubahan tersebut. Guru adalah ujung tombak kurikulum. Berhasil atau tidaknya sebuah negara dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional tergantung dan terletak pada kemampuan guru menerjemahkan kurikulum ke ruang-ruang kelas.

Guru dituntut untuk selalu belajar dan meng-upgrade kemampuan dan pengetahuan untuk mampu mengimbagi perubahan tersebut. Melihat hal tersebut, guru-guru yang tergabung dalam Tim Guru Muda Sekolah Guru Indonesia (SGI) Dompet Dhuafa daerah penempatan Kabuaten Pandeglang meluncurkan sebuah program yang dimaksudkan sebagai wujud partisipasi dalam rangka meningkatkan kualitas guru di daerah-daerah terpencil.

Program tersebut bertajuk “Saung Guru” yang di mana program ini berisi program-program pelatihan dan workshop serta pendampingan yang diperuntukkan bagi guru-guru Sekolah Dasar di daerah penempatan Guru SGI Dompet Dhuafa.

Launching program ini bertempat di SDN Banyuasih 1 dengan dihadiri sekitar 40  guru dari 4 Sekolah Dasar (SD) di gugus Banyuasih. Hadir juga ketua KKKS Kecamatan Cigeulis Waryo, S.Pd dan juga pengawas TK/SD Kecamatan Cigeulis Ma’mun.

Ketua Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus Banyuasih, Kardio, S.Pd didaulat untuk me-launching dan meresmikan program ini.  Dalam sambutannya, kardio menyampaikan harapan program yang digagas guru SGI ini mampu berjalan dengan baik untuk mendampingi guru dalam melaksanakan tugas sebagai guru sebaik-baiknya. “Kami menyambut baik program yang digagas oleh guru SGI Dompet Dhuafa. Kami masih butuh materi suplemen untuk menunjang tugas kami para guru di sekolah.

Pengawas TK/ SD Kecamatan Cigeulis mendukung program ini. “Semoga berjalan  lancar dan benar-benar  mampu menjadi ruang diskusi bagi guru-guru sambil bersantai seperti di Saung,” kata Pak Ma’mun.
 
Ari, team leader SGI Pandeglang menyampaikan bahwa program ini bertujuan menjadi wadah diskusi antar guru-guru di tingkat  Sekolah Dasar (SD), menambah pemahaman guru-guru terkait materi-materi seputar pendidikan serta menumbuhkan kecintaan guru untuk berdiskusi dan belajar dalam rangka peningkatan dan pengembangan keprofesionalan guru. Lebih lanjut disampaikan bahwa program ini mempunyai target jangka pendek dan jangka panjang. Jangka pendek yaitu berupa pemberian pelatihan dan workshop kepada guru-guru dengan materi-materi seperti Kurikulum 2013, Guru Kreatif, Kelas Kreatif, Psikologi Pendidikan dan materi-materi lain seputar dunia pendidikan. Jangka panjangnya yaitu nantinya diharapkan program ini mampu menjadikan satu atau lebih satuan pendidikan (sekolah) sebagi pilot project atau sekolah percontohan yang akan dibina secara intensif dan berkelanjutan selama program penempatan guru SGI. [*]

1 komentar:

  1. Pendidikan adalah modal awal yg menjadi salah satu tolak ukur kemajuan masyarakat, untuk itu mari kita dukung dengan segala apa yg kita bisa.
    Semangat Sosial

    BalasHapus

Berita Terbaru