CILEGON, DDBanten - Pengangguran
dan kemiskinan, dua masalah bangsa yang tak kunjung selesai, berbagai program
dan aksi terus digulirkan dan dikembangkan berbagai pihak untuk mengatasinya.
Dompet Duafa membuat rolemodel solusinya dengan mendirikan Institut Kemandirian
(IK) pada 23 Mei 2005. Jejaring Dompet Dhuafa ini berdiri dengan tujuan
menanggulangi pengangguran dan kemiskinan masyarakat.
Institut
Kemandirian Dompet Dhuafa Banten berdiri pada 3 Desember 2013 dengan pendekatan
karakter kebantenan. Manajer IK Dompet Dhuafa Banten, Sudrajat, berharap
kehadiran IK di Banten dapat membantu masyarakat untuk menaikkan taraf
kehidupan enokomi mereka.
“Semenjak
berdiri 3 Desember tahun lalu, kita sudah melaksanakan beberapa program di
antaranya pelatihan kewirausahaan dan keterampilan teknisi handphone,” ujar Ajat. Di usianya yang baru dua bulan, IK DD Banten
telah melahirkan lulusan generasi pertama yang ditandai dengan pembentukan
Forum Alumni Institut Kemandirian (FAIK) regional DD Banten pada 7 Februari
lalu yang dibarengi dengan donasi kaki palsu kepada sejumlah penyandang
disabilitas di Banten.
“Ke
depannya kita akan terus menjalankan
program-progam IK seperti pelatihan tata boga tematik, pelatihan tata busana,
salon muslimah, IT, desain grafis, dan pelatihan keterampilan lainnya,” papar
Ajat.
Saat ini IK
DD Banten tengah membuka pendaftaran baru untuk peserta pelatihan kewirausahaan
dan keterampilan angkatan kedua yang dimulai sejak 12 Februari kemarin. “Kita
membuka pendaftaran hingga 25 Februari, masyarakat Kota Serang dan Kota Cilegon
silakan mendaftar, semua persyarakatan bisa dilihat di poster atau akun
official Dompet Dhuafa Banten di Facebook, Twitter, maupun di website,” imbuh
Ajat. [DD-Chogah]
maaf ... kalo mau ikut program pelatihan teknisi handphone syaratnya apa aja ya .......
BalasHapus