Minggu, 09 Februari 2014

Dompet Dhuafa Banten Donasikan Kaki Palsu & Bentuk Kepengurusan FAIK Banten

Diposting pada label: ,


Senyum ceria Endin usai menerima donasi kaki palsu persembahan Adira Insurance dan Institut Kemandirian Dompet Dhuafa Banten.

CILEGON, DDBanten – Senyum ceria singgah di bibir Endin (25) siang itu. Hal itu dikarenakan adanya bantuan peralatan untuk penyandang disabilitas persembahan Adira Insurance dan Institut Kemandirian (IK) Dompet Dhuafa Banten, pada Kamis, 6 Februari kemarin.
Sekitar lima orang penyandang disabilitas hadir di Institut Kemandirian Dompet Dhuafa Banten yang beralamat di Jalan S.A. Tirtayasa No. 146, Komplek Istana Blok C-8, Cilegon untuk menerima bantuan kaki palsu.
Endin, salah seorang penerima bantuan kaki palsu mengungkapkan kegembiraannya kepada Dompet Dhuafa Banten. “Alhamdulillah, saya yakin aja, kaki ini akan sangat membantu saya untuk kehidupan yang jauh lebih baik, meski nggak bisa kayak dulu, tapi setidaknya akan jauh lebih baik. Terima kasih kepada Adira dan IK,” ujarnya. Endin menceritakan, setelah mengalami kecelakaan lalu lintas 6 tahun yang lalu, laki-laki itu harus ikhlas kehilangan satu kakinya. 

“Awalnya sangat berat buat saya untuk menerima kenyataan, tapi hidup saya harus terus berjalan,” tuturnya optimis usai mencoba kaki palsunya.

Ketua Komunitas Penyandang Cacat Wilayah Banten, Usd. Syahroni yang turut hadir dalam acara ini mengatakan, pengguna yang belum terbiasa dengan kaki palsu membutuhkan waktu setirat 2 bulan untuk bisa terbiasa. “Kira-kira dua bulan juga udah lancar dan terbiasa,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Manager Instikut Kemandirian Dompet Dhuafa Banten, Sudrajad mengharapkan bantuan berupa kaki palsu tersebut dapat memberikan kesempatan bagi para penerima untuk semakin mengembangkan kemampuan dan berkarya lebih baik lagi. 

Pada acara yang sama juga dilangsungkan pemberian sertifikat kepada alumni IK angkatan pertama sekaligus pembentukan kepengurusan FAIK (Forum Alumni Institut Kemandirian) wilayah Banten.

Faisal Garuda, Ketua FAIK pusat menyampaikan, ke depannya para alumni yang telah dibekali dengan keterampilan reparasi ponsel akan tetap diberikan pelatihan lanjutan. Faisal optimis FAIK Banten bisa mandiri dan berkembang. “Kita akan terus upgrade keterampilan adik-adik, yang terpenting adalah para alumni ini punya keinginan atau motivasi  untuk berkembang. FAIK adalah satu satu tempat positif untuk mengembangkan ide-ide mereka ke arah yang positif juga,” ujar Faisal.

[iwan]

0 komentar:

Posting Komentar

Berita Terbaru